Kamis, 02 Juli 2020

Masa PSBB DKI Jakarta Diperpanjang 14 sampai Hari Kedepan

konferensi pers gubernur DKI Anies Baswedan tentang perkembangan PSBB Transisi / 1 Juli 2020 | credit : CNBC Indonesia


Tegal - Pemerintah provinsi DKI Jakarta memutuskan memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi selama 14 hari kedepan. psbb transisi DKI Jakarta harusnya berakhir 2 juli 2020.

Meskipun Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sudah menyampaikan situasi persebaran corona di Jakarta sudah tak ada lagi zona merah. Hal tersebut terjadi lantaran adanya peningkatan kedisiplinan pada masyarakat dalam menerapkan protokol Covid-19.

Terkait evaluasi PSBB transisi, ada tiga unsur yang menjadi penilaian dalam indikator pantau pandemi yang disusun oleh tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Unsur tersebut ialah epidemiologi dengan skor 75, kesehatan masyarakat dengan skor 54, serta fasilitas kesehatan dengan skor 83, sehingga total skor di DKI Jakarta adalah 81.

Anies mengatakan jika skor fasilitas kesehatan mengalami penurunan dari bulan lalu di angka 100 menjadi 83. Hal ini terjadi karena adanya tenaga medis yang terpapar corona.

"Bukan karena ada problem di dalam fasilitas kesehatan. Tapi karena ada tenaga medis yang terpapar, sehingga fasilitas kesehatannya harus ditutup. Karena ditutup, maka tidak berfungsi 100 persen," terang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada konferensi Pers, Rabu (01/07/20).

DKI Jakarta yang memiliki total skor 71, lanjutnya, semestinya pelonggaran sudah dapat dilaksanakan.

"Disimpulkan bahwa PSBB transisi yang itu artinya semua kegiatan berlangsung masih dalam kapasitas 50 persen, akan diteruskan 14 hari kedepan. Jadi PSBB di Jakarta diperpanjang selama 14 hari kedepan, dan kita akan evaluasi lagi sesudah kita mendapatkan perkembangan terbaru," jelasnya. 
 

Mulai 1 Juli 2020, Kantong Plastrik Sekali Pakai Dilarang!

Tempat pemberlakuan larangan plastik sekali pakai | credit: CNN Indonesia 


Tegal - Mulai 1 Juli 2020 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi memberlakukan larangan kantong plastik sekali pakai. Kamis (02/07/20).

Aturan ini berlaku sesuai peraturan gubernur provinsi DKI Jakarta nomor 142 tahun 2019 yang membahas tentang  kewajiban penggunaan kantong belanja ramah lingkungan.

Peraturan tersebut berisikan pelaku usaha wajib untuk menyediakan kantong belanja ramah lingkungan. yakni kantong belanjaan yang terbuat dari bahan kain atau kertas yang dapat digunakan berkali-kali atau bisa didaur ulang. Dilarang menggunakan kantong belanja sekali pakai atau yang sering disebut sebagai kantong kresek. Dan yang masih diperbolehkan yakni kemasan plastik sekali pakai, yang berupa kantong transparan plastik ini boleh digunakan sampai nantinya ada pengganti yang lebih ramah lingkungan. Tetapi konsumen lebih dianjurkan untuk membawa tempat/wadah sendiri. 

Larangan penggunaan kantong plastik sekali pakai berlaku efektif mulai 1 juli yang diberlakukan di tiga tempat, yakni pusat pembelanjaan, swalayan, dan pasar rakyat. Ketiga tempat ini wajib melakukan sosialisai kepada konsumen.

Dilansir dari CNN Indonesia, Kepala Dinas Provinsi DKI Jakarta menjawab tentang penggunaan kantong plastik pada pengiriman belanja online, dan memastikan hingga saat ini masih terus berkonsultasi dan berkordinasi agar nantinya aplikator penyedia jasa bisa menyediakan kantong belanja ramah lingkungan.

Insentif dan sanksi yang diberikan pada pelaku usaha yang menaati dan melanggar peraturan tersebut. insentif fiskal daerah yang berupa keringanan pajak. Untuk yang masih melanggar dikenakan sampai 4 sanksi yang terdiri dari 3 kali teguran, uang paksa senilai Rp. 5 juta sampai Rp 25 juta rupiah, pembekuan izin hingga pencabutan izin.

Adapun alternatif pengganti kantong plastik sekali pakai bisa digunakan tas belanja yang ramah lingkunga, ataupun menggunakan kantong plastik yang gampang diurai atau yang dikenal bioplastik. 

Hal ini dilakukan untuk kampanye menyelamatkan lingkungan, dengan menggindari penggunaan kantong plastik sekali pakai dan beralih menggunakan kantong belanja yang ramah lingkungan. 


Senin, 29 Juni 2020

Berwisata ke Rita Park Tegal, Mencoba Berbagai Wahana Seru Memicu Adrenalin

Pintu masuk Rita Park Tegal

TEGAL – Rita Park Tegal merupakan tempat untuk berlibur yang menyenangkan bersama keluarga atau teman terdekat. Tidak jauh berbeda dengan Jakarta yang memiliki Dufan, Jawa Timur yang memiliki Jatim Park, di Jawa Tengah, khususnya Tegal pun memiliki wahana wisata yang tidak kalah serunya.

Rita Park merupakan wahana wisata di kota Tegal yang semuanya menggunakan teknologi mesin canggih, dengan menyuguhkan berbagai wahana yang seru sehingga patut untuk dicoba. Taman wisata yang berdiri di lahan seluas 2,5 hektar ini terletak di Jl. Kolonel Sugiono, Tegal, Jawa Tengah. Tepatnya berdampingan dengan komplek Rita Supermall.

Terdapat 31 wahana yang tersedia dengan segmentasi dari usia dua tahun sudah dapat menikmatinya. Ada 5D cinema, bom-bom car, kincir-kincir, komedi putar, pulau hiu, bajak laut, sky drop, mini coaster, dan masih bnyak lainnya.

5D Cinema merupakan wahana paling favorit disini. Dengan menggunakan tekhnologi yang terdepan, menonton cinema dengan animasi yang keren juga menggunakan efek nyata. Selain itu wahana ini sudah dapat dinikmati oleh semua umur.

Indah Rahma, selaku supervisior marketing Rita Park “Bahkan Bom-Bom Car di Rita park sendiri emang lintasan tracknya terluas se-jawa tengah. Jadi ini difavoritkan sekali oleh putra-putri, atau cowo-cowo yang suka nge-drive”  ucapnya pada Jum’at (28/02/20).

Tiket rita park tegal terbagi menjadi dua alternative.

Yang pertama tiket masuk berupa ID Card dengan harga Rp. 15.000 pengunjung sudah dapat masuk ke arena wisata. Jadi jika ingin menikmati wahana, pengunjung dapat melakukan top up atau mengisi saldo di tiket box yang tersedia. Harga per hawana nya pun cukup murah, hanya sekitar Rp. 10.000 sampai dengan Rp.20.000.

Yang kedua yakni menggunakan tiket terusan. Tiket ini berupa gelang yang dipakaikan di pergelangan tangan. Tiket ini  sudah termasuk tiket masuk dan dengan dapat menikmati 20 wahana utama dari 31 wahana yang tersedia sepuasnya. Untuk harga tiket terusan di hari biasa cukup Rp. 80.000, sedangkan pada akhir pekan dikenakan biaya sebesar Rp.100.000.

Rita Park beroperasi setiap hari. Pada hari Senin sampai Jum’at buka mulai dari pukul 11.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB. Sedangkan untuk hari Sabtu, buka mulai pukul 11.00 WIB sampai pukul 21.00. Khusus untuk hari Minggu atau libur nasional, Rita Park mulai beroperasi dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 20.00 WIB.

Pengunjung juga dapat memacu adrenalin di wahana extrame disini, yakni pada wahana circle 360, sky drop, bajak laut, mini coaster dan super swing.

Standar keamanan sudah sangat teruji, karena di tiap wahananya sudah menyediakan safety belt.

“udah nyobain bajak laut ini, tapi masih serem yang circle 360” tutur Vrita, pengunjung yang mengaku baru pertama kali ke Rita Park.

Salah satu icon yang terlihat menjulang dari luar Rita Park ada Kincir-kincir dengan ketinggian 35 Meter. Berada di ketinggian 35 meter, pengunjung dapat menyaksikan hamparan luasnya kota tegal dari dalam bilik kincir-kincir.

Adapun fasilitas yang tersedia yakni Hotspot area, gazebo, pujasera (pusat jajanan serba ada), mushola, toilet serta halaman parker yang luas.

Pada malam hari Rita Park juga memiliki daya tariknya tersendiri. Karena disini memiliki taman lampion yang akan menyala menjelang malam. Menjadikan tempat satu ini sebagai spot foto yang sangat apic.

Selesai berwisata pengunjung juga dapat berbelanja berbagai macam pernak-pernik souvenir dari Rita Park Tegal.

Berwisata Ke Hutan Mangrove Pandansari, Brebes Banyak Spot Foto Yang Instagramable


 

spot foto di Hutan Mangrove Pandansari

BREBES – Hutan Mangrove Pandansari merupakan destinasi wisata yang cukup menyenangkan di Kabupaten Brebes. Hutan mangrove ini termasuk dalam Desa Wisata Mangrove dukuh Pandansari, Desa Kaliwlingi. Sehingga lebih akrab dikenal Hutan Mangrove Pandansari.

Terletak di ujung Laut Jawa, tepatnya di dukuh Pandansari, desa Kaliwlingi, kecamatan Brebes, kabupaten Brebes. Jarak dari jalan pantura menuju desa wisata ini berkisar tiga puluh menit atau sejauh 13 km.

Hutan Mangrove Pandansari mengusung konsep pariwisata dengan tracking mangrove atau berjalan-jalan di dalam hutan mangrove seluas lima belas hektar, jalur tracking sepanjang 1 Km, dengan disuguhi tiga menara pandang serta beberapa spot foto yang menarik di tiap sudutnya.

Sebelum sampai ke hutan mangrove, pengunjung akan menyebrangi rawa-rawa selama kurang lebih sepuluh menit sebelum akhirnya sampai di dermaga hutan mangrove.

Tidak hanya menjual destinasi mangrove saja, melainkan ada beberapa aktivitas masyarakat lokal yang menjadi paket wisatanya. Sehingga mereka memiliki beberapa kegiatan yang dijual  untuk kegiatan-kegiatan kepariwisataan. Salah satunya ada pembuatan batik alami, proses budidaya kepiting soka, proses memanen ikan bandeng, garang rebus berbagai varian, dan segala macamnya masih menjadikan desa wisata yang masih eksis di kabupaten brebes.

Harga tiket wisata ini cukup terjangkau. Pada hari Senin sampai Sabtu tiket masuknya seharga  Rp. 20.000 dan anak-anak dikenai tarif  Rp. 10.000. Adapun pada hari Minggu atau hari libur lainnya tarifnya menjadi Rp. 25.000, itu sudah termasuk naik perahu pulang pergi sepuasnya.

Terlihat ada empat buah mushola di bebrapa titik, gazebo tempat istirahat, tempat mainan anak, dan puluhan warung makan disepanjang wisata ini.


“Setiap tahun ada festival pesisir Pandansari, yang mana mengangkat empat elemen dasar untuk melakukan kegiatan. Yang pertama secara keagamaan yakni diisi dengan pengajian masal, kemudian secara lingkungan kita mengadakan  jamboree mangrove, yaitu perkemahan yang mana diisi dengan kegiatan peduli lingkungan, diskusi lingkungan, sampai penanaman. Ketiga secara social yakni kita melakukan kegiatan pembagian sembako kepada masyarakat Dukuh Pandansari, pengobatan gratis. Kemudian ada elemen budaya, budaya yang ditampilkan ialah parade dari ujung desa sampai ujung desa dengan membawa gunungan seserahan yang dikonsep dari kegiatan kebudayaan yang turun temurun dari dulu msih jadi kebudayaan smpe sekarang” terang Bangkit, selaku tour Guide wisata Hutan Mangrove Pandansari, Senin (17/02/20).

Icon dari Hutan Mangrove Pandansari ini diambil dari ikan glodok, yakni ikan yang mampu hidup di dua alam, yang makna dasarnya kita harus bisa beradaptasi dengan lingkungan, bukan lingkungan yang harus beradaptasi dengan manusia.

Disini, pengunjung juga dapat menikmati wahana speed boat dan banana boat ala-ala pantai di Bali. Namun wahana ini hanya dibuka tiap hari sabtu dan minggu, dengan tarif Rp. 30.000 per orang.

Wisata yang diresmikan tahun 2017 lalu ini buka setiap hari. Dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB.

Menurut Nur kholik, petugas di dermaga hutan mangrove pandansari, wisata ini terbilang cukup ramai pengunjung. Tiap harinya dapat mencapai 500 pengunjung, bahkan saat akhir pekan dapat mencapai 1500 pengunjung dihitung dari tiket masuk yang terjual.

 “Ini termasuknya kemajuan, ini udah banyak perubahan. Tambah ramai ini termasuknya” ucap Wawan pengunjung yang diketahui telah beberapa kali ke Hutan Mangrove Pandansari.

“Ya lumayan bagus, sejuk, adem, enak suasananya” tutur Nova pengunjung Hutan Mangrove Pandansari.


Tahu Murni Salah Satu Icon Khas Harjosari Lor

Tahu murni khas Harjosari Lor


ADIWERNA – Masyarakat Tegal pasti sudah tidak asing lagi dengan tahu Aci. Kuliner yang terbuat dari tahu kuning ditambah dengan aci yang digoreng renyah ini merupakan produk unggulan dari tegal yang mana bahannya diproduksi sendiri di kabupaten ini.

Daerah yang dikenal menjadi sentra industry tahu terletak di Desa Harjosari Lor, kecamatan adiwerna, kabupaten Tegal. Pada RT 18/RW 04 terlihat beberapa industry rumahan tahu sedang giat-giatnya memproduksi tahu kuning saat disambangi pada selasa, (23/06/20) kemarin.

Salah satu pemilik usaha Tahu, Yanto menyebutkan untuk standar produksi perharinya yakni sebanyak satu kuintal kedelai untuk dijadikan tahu, bahkan bisa lebih jika pesanan sedang melonjak.

“Satu hari itu dapat 16 masa (ember besar), yang satu masa itu ada 300 biji tahu” terang Yanto.

 Ia biasa menjualtahunya pada bakul-bakul penjual gorengan yang datang mengambil sendiri ke tempatnya. 

proses pembuatan tahu cukup memakan waktu yang lama.

Pertama-tama kedelai di cuci bersih, kemudian direndam menggunakan air selama kurang lebih tiga jam supaya teksturnya cukup lunak.

Kedelai yang sudah direndam  tersebut kemudian digiling menggunakan mesin sampai menjadi bubur kedelai.

Selanjutnya bubur kedelai dimasak dengan air pada satu wajan besar dengan suhu 70-80 derajat, untuk menjaga kedelai supaya tidak mengental

Setelah dimasak, bubur kedelai tadi disaring menggunakan kain yang kemudian dipres menggunakan alat pres khusus, hingga keluar sari kedelai. Sari kedelai tersebut kemudian di beri bibit tahu atau biasa disebut aci tahu supaya menjadi adonan tahu.

Proses selanjutnya ialah pencetakan. Pencetakan tahu dilakukan secara manual menggunakan sehelai kain yang diletakan diatas cetakan kayu yang sesuai ukurannya, kemudian adonan tahu diletakkan dan diikat tutup.

Tak sampai disitu, cetakkan tahu yang tadi kembali di pres agar benar-benar tidak ada kadar air dalam tahu.

Proses terakhir ialah pewarnaan tahu dengan mengunakan warna alami yang berasal dari kunyit. Tujuannya supaya tahu dapat bertahan lebih lama.

Produksi tahu milik Yanto ini sudah berdiri sejak delapan tahun silam. Ia merintis usahanya bersama saudaranya, Agus.

Dengan lima pegawainya, ia biasa memulai produksi dari pukul delapan pagi sampai pukul empat sore.

“Tapi kalau pesanan banyak seperti lebaran, bisa sampai sehari full. misal dari jam delapan pagi sampai ketemu jam delapan pagi lagi” ujar Yanto.

ia mengaku memperoleh kedelai-kedelai import dari pengepul di dekat desanya.

Sebelum dijual, tahu yang sudah jadi kemudian dikemas dalam plastik dan dihargai Rp. 19.000 dengan berisi 50 tahu.

Ampas tahu sisa pengepresan pun masih bisa digunakan. Untuk diolah lagi menjadi camilan ataupun untuk pakan ternak. ia biasa jual dengan harga Rp.5000 per kantongnya.

“Ini beli tahu sama ampasnya buat bikin kampong, amprut untuk dijual” ungkap salah satu pembeli.


Minggu, 28 Juni 2020

Objek Wisata GUCI Tegal Akan Dibuka Awal Juli Dengan Beberapa Syarat

gambar objek wisata Guci Tegal

Tegal - Objek Wisata pemandian air panas Guci di Kabupaten Tegal, Jawa Tegal bersiap untuk dibuka kembali pada 1 Juli 2020. Destinasi wisata itu sebelumnya ditutup selama hampir tiga bulan akibat pandemi Covid-19. 

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Guci, Achmad Khasib mengatakan berdasarkan rapat koordinasi antar pengelola,pelaku usaha dan pihak-pihak yang terkait, Objek Wisata Guci direncanakan akan dibuka kembali pada masa new normal. Namun rencana ini masih harus menunggu persetujuan dari Bupati dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

"Harapan kami awal Juli sudah dibuka. Ini sudah kami usulkan ke bupati dan Gugus Tugas dalam rapat. Tapi keputusannya ada di Gugus Tugas karena pembukaan sektor pariwisata harus atas rekomendasi dari Gugus Tugas," kata Khasib, dikutip dari Tagar.id, Rabu (10/06/20).

Menurutnya, pihaknya juga sudah menyusun dan menyosialisasikan standar operasional prosedur (SOP) sesuai protokol kesehatan yang harus dijalankan petugas, pelaku usaha dan wisatawan jika nantinya Guci sudah dibuka.

SOP tersebut diantaranya wisatawan wajib mengenakan masker, menjaga jarak fisik dan dicek suhu badannya sebelum memasuki kawasan Guci. Jika kedapatan pengunjung yang suhu badannya diatas 38 derajat celcius akan diminta kembali kerumah. Selain itu kendaraan wisatawan juga disemprot disinfektan terlebih dahulu.

SOP juga diberlakukan bagi petugas loket dan pedagang di kawasan Guci. Petugas di loket pintu masuk harus mengenakan alat pelindung diri (APD) seperti masker, sarung tangan, dan  face shield. Pembayaran di pintu masuk Objek Wisata Guci pun diganti menggunakan e-ticketing. 

Serta SOP bagi pedagang wajib menggunakan masker dan menjaga jarak aman dengan pengunjung, serta menyediakan tempat untuk cuci tangan didepan kiosnya bagi pedagang yang menempati kios. 

Untuk menghimbau para pengunjung mematuhi SOP yang diterapkan, petugas dari Satpol PP, TNI dan Polri akan berpatroli dan bersiaga di beberapa titik di kawasan Guci. 

"Jika disepakati, nanti yang dibuka hanya kawasan Gucinya saja. Untuk pemandian air panas untuk umum masih ditutup, karena dikhawatirkan beresiko terjadinya penularan serta menimbulkan kerumunan. Kecuali pemandian air panas pribadi yang ada di hotel atau vila" pungkas Khasib.


Pesepeda di Kota Tegal Terabas Lampu Merah Bikin Kesel Netizen!



Tegal - Video para pesepeda menerabas lampu merah di kota Tegal  ramai beredar di jagad sosial media Instagram, Facebook pada Sabtu (27/06/20) malam.

Di video tersebut memperlihatkan aksi puluhan pesepeda yang tidak mengindahkan aturan lalu lintas dengan menerabas lampu merah. Bahkan terlihat mobil dari arah berlawanan yang hendak belok ke ruas jalan lain harus menunggu antrian para pesepeda. Aksi tersebut sontak mendapatkan banyak sorakan pada pengguna jalan disekitar.

Berdasarkan video yang beredar, lampu merah tersebut terletak di persimpangan Jl. P. Dipenegoro dan Jl. Jend. Sudirman, Kota Tegal.

Selain itu banyak terlihat para pesepeda yang tidak mengenakan masker. Seperti diketahui pandemi covid-19 belum juga menunjukkan penurunan, Hal ini mengundang berbagai rekasi dari netizen.

"Hahaha..sedih min liatny, yg disini ga bisa pulang, harus rapid lah, sikm lah,clm lah. yg disono enak2an ngumpul kaya ga ada apa2" tulis akun @dhani.92

"Keh !!! Di klakson ora trima, tapi nutupi dalane wong.. kie malah nyerobot lampu merah !! Goblog !! untung ana bukti video kiye" tulis akun @kaukabs

"Miris !! Begini yang menjadi image pesepeda menjadi negatif dimasyarakat" tulis akun @gtc_komunitas 

Diketahui para pesepeda ini akan melakukan kopdar(kopi darat/kumpul) di kota Tegal.

Masa PSBB DKI Jakarta Diperpanjang 14 sampai Hari Kedepan

konferensi pers gubernur DKI Anies Baswedan tentang perkembangan PSBB Transisi / 1 Juli 2020 | credit : CNBC Indonesia Tegal - Pemerintah p...